Perusahaan Builder.Ai Bangkrut
- account_circle admin
- calendar_month Sel, 10 Jun 2025
- visibility 32
- comment 0 komentar

Builder.ai
Builder.ai terpojok dan sekarang sudah bangkrut
KlikBabel.com – Builder.ai, yang dulunya dikenal sebagai perusahaan rintisan yang dianggap revolusioner dalam bidang kecerdasan buatan dan mendapat dukungan signifikan dari Microsoft, kini menghadapi kebangkrutan. Situasi ini terjadi setelah munculnya informasi mengejutkan bahwa platform unggulan mereka untuk pengembangan aplikasi tanpa kode sebenarnya tidak memanfaatkan teknologi kecerdasan buatan seperti yang dipromosikan sebelumnya. Sebaliknya, operasi tersebut ternyata didukung oleh tenaga kerja yang terdiri dari 700 insinyur India untuk menjalankan proses pengembangan dan operasionalnya sehari-hari.
Perusahaan ini mengiklankan platformnya sebagai sistem yang didukung oleh asisten AI bernama “Natasha”, yang disebut-sebut mampu membangun aplikasi perangkat lunak dengan cara semudah menyusun balok Lego. Namun, laporan dan tanggapan terkini mengungkapkan bahwa di balik layar, kebutuhan pelanggan ternyata masih ditangani secara manual oleh para pengembang, bukan sepenuhnya melalui teknologi otomatis.
Dalam menanggapi pengungkapan ini, pendiri Ebern Finance, Bernhard Engelbrecht, menguraikan pandangannya melalui sebuah unggahan yang banyak beredar di platform X. Ia menjelaskan bahwa permintaan dari pelanggan diarahkan ke kantor di India, di mana sekitar 700 pekerja menyusun kode secara manual untuk menggantikan peran kecerdasan buatan. Engelbrecht juga menyebutkan bahwa hasil akhirnya sering kali tidak memuaskan, dengan banyak masalah seperti ketidakfungsian serta kesulitan dalam pengelolaannya. Menurutnya, kendati tampak seperti kecerdasan buatan, proses tersebut sejatinya sama sekali tidak mencerminkan teknologi AI.
Situasi krisis ini bermula ketika Viola Credit, sebuah lembaga pemberi pinjaman yang sebelumnya telah mengucurkan dana sebesar $50 juta kepada Builder.ai pada tahun 2023, memutuskan untuk menyita kembali sejumlah $37 juta. Langkah tersebut diambil setelah perusahaan tersebut dinyatakan gagal memenuhi kewajiban finansialnya. Keputusan ini memunculkan dampak yang sangat serius, membuat startup tersebut berada dalam kondisi yang hampir sepenuhnya lumpuh. Mereka tidak hanya kehilangan kemampuan untuk menjalankan operasi bisnis sehari-hari, tetapi juga menghadapi kesulitan besar dalam memenuhi tanggung jawab untuk membayar gaji para karyawannya. Di sisi lain, situasi ini semakin diperburuk karena dana tambahan yang dimiliki perusahaan dan tersimpan di India tetap dibekukan akibat adanya pembatasan peraturan tertentu, sebagaimana dilaporkan oleh Bloomberg.
Builder.ai kini secara resmi masuk ke tahap kepailitan di Inggris, dengan pengadilan menunjuk administrator untuk mengevaluasi opsi pemulihan aset atau menyelamatkan sebagian dari operasional bisnisnya. Dalam pernyataan yang dibagikan melalui LinkedIn, perusahaan menyampaikan bahwa kesalahan pada tahap awal telah membawa mereka ke situasi sulit yang kini sulit diperbaiki. Perusahaan juga memilih untuk tidak memberikan tanggapan lebih lanjut terkait proses hukum yang masih berlangsung, termasuk panggilan dari pengadilan.
Dalam situasi penuh tantangan ini, nama VerSe Innovation mulai menarik perhatian akibat hubungannya dengan Builder.ai yang telah terjalin sejak sekitar tahun 2021. Hubungan tersebut menjadi pusat perhatian, terutama di tengah pengawasan yang semakin ketat terhadap praktik keuangan Builder.ai. Meski begitu, Umang Bedi, salah satu pendiri VerSe yang sebelumnya menjabat sebagai Managing Director Facebook India, menekankan bahwa dirinya tidak terlibat dalam pelanggaran keuangan apa pun.
Dalam sebuah wawancara bersama Bloomberg, Bedi menjelaskan bahwa tuduhan yang dilayangkan terhadap perusahaannya benar-benar tidak beralasan dan sepenuhnya tidak sesuai dengan fakta. Ia dengan tegas menyatakan bahwa VerSe tidak pernah melakukan praktik penggelembungan pendapatan maupun menagih klien atas layanan yang sejatinya tidak diberikan. Lebih lanjut, Bedi menekankan bahwa perusahaan mereka sama sekali bukan jenis bisnis yang berorientasi pada manipulasi pendapatan, seraya memastikan bahwa tidak ada bentuk penyimpangan apa pun terkait pembayaran atau layanan yang telah difasilitasi dalam kerja sama mereka dengan Builder.ai. Penegasan ini dilakukan untuk memperkuat keyakinan akan integritas dan transparansi operasional VerSe.
- Penulis: admin
Saat ini belum ada komentar