Cara Mengecek SLIK OJK
- account_circle admin
- calendar_month 18 jam yang lalu
- visibility 129
- comment 0 komentar

Cara Mengecek SLIK OJK
Cara Mengecek SLIK OJK
KlikBabel.com – Banyak orang bertanya-tanya cara mengecek SLIK OJK dan ingin mengetahui mengenai data diri atau rapot diri dalam dunia perbankan. Data atau rapot tersebut yang dulunya bernama Ideb sekarang menjadi SLIK atau Sistem Layanan Informasi Keuangan.

Cara Mengecek SLIK OJK
Pengertian SLIK
SLIK adalah sistem terintegrasi yang dikelola Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk menyediakan informasi riwayat kredit individu dan entitas. SLIK mendukung pengawasan keuangan, layanan informasi, dan data debitur atau iDeb. Sistem ini memuat informasi pembayaran kredit oleh kreditur, membantu perusahaan menilai kelayakan kredit saat pengajuan pinjaman. Data SLIK memiliki akurasi tinggi karena bersumber dari laporan lembaga keuangan, seperti bank, perusahaan pembiayaan, dan institusi keuangan lainnya. Informasi mencakup identitas debitur, nilai agunan, data pemilik atau pengurus perusahaan, jumlah pembiayaan, riwayat pembayaran angsuran, serta kualitas kredit.
Cek SLIK OJK
Ada beberapa cara mengecek SLIK OJK, berikut caranya.
Cek SLIK OJK Online

Cara Mengecek SLIK Online
- Kunjungi website https://idebku.ojk.go.id/ atau KLIK DISINI
- Siapkan Kartu Tanda Penduduk (KTP)
- Lakukan pendaftaran sampai selesai
Cara Cek BI Checking di HP

Cara Mengecek SLIK Online HP
- Kunjungi link resmi OJK atau KLIK LINK INI
- Pilih via Whatsapp
- Chat dengan BOT OJK, dan pilih untuk melakukan cek SLIK OJK
- Isi semua data
Datang langsung ke kantor OJK terdekat
Ketika berencana untuk mengunjungi kantor OJK terdekat, ada baiknya memperhatikan jam operasional yang berlaku guna memastikan kunjungan berjalan lancar. Disarankan untuk datang pada pagi hari agar memiliki kesempatan mendapatkan nomor antrean lebih awal, sehingga waktu tunggu bisa diminimalisir.
Hal ini tentu sangat membantu, terutama jika Anda memiliki agenda lain yang harus diselesaikan di hari yang sama. Di sisi lain, aspek penampilan juga perlu diperhatikan. Sebisa mungkin kenakan pakaian yang formal serta sepatu yang sesuai untuk memberikan kesan profesional selama berada di area kantor.
Hindari menggunakan kaos, celana pendek, maupun sandal, karena pilihan pakaian seperti itu tidak hanya kurang pantas, tetapi juga tidak sesuai dengan aturan berpakaian yang lazim diterapkan di lingkungan resmi seperti kantor OJK.
Mengunjungi Bank
Langkah terakhir yang dapat dilakukan adalah mengunjungi kantor bank terdekat, baik itu bank milik negara seperti Bank BRI, Bank Mandiri, Bank BNI, dan Bank BTN, bank swasta seperti Bank BCA, Bank Bukopin, dan Bank DBS, Bank Pembangunan Daerah (BPD) seperti BPD Jabar, BPD Jateng, atau BPD Jatim, maupun Bank Perkreditan Rakyat (BPR).
Pada saat kunjungan, disarankan untuk membawa dokumen pendukung seperti KTP suami-istri, Kartu Keluarga (KK), serta dokumen lain yang relevan. Setelah tiba di lokasi, Anda dapat menemui bagian Customer Service untuk berkonsultasi terkait pengajuan pinjaman di bank tersebut.
Tahap berikutnya melibatkan pengisian formulir pengajuan pinjaman dan melengkapi seluruh berkas yang diminta oleh pihak bank. Langkah ini penting agar pihak bank dapat melakukan verifikasi melalui Sistem Layanan Informasi Keuangan (SLIK) sesuai prosedur yang berlaku. Setelah proses pengajuan selesai, pemohon perlu menunggu beberapa hari hingga bank mengeluarkan keputusan terkait permohonan tersebut.
Jika pengajuan ditolak karena kendala yang ditemukan dalam hasil SLIK, sebaiknya minta salinan dokumen SLIK atau foto yang menjelaskan detail permasalahan. Dokumen ini akan memberikan informasi jelas mengenai data diri yang tercatat dalam sistem SLIK.
Agar proses komunikasi dengan pihak bank lebih mudah, sangat disarankan untuk meminta kontak pejabat pemasaran (marketing) dari bank tersebut. Hal ini akan membantu dalam memastikan koordinasi lebih lancar untuk proses pengajuan maupun konsultasi lanjutan terkait tindakan berikutnya.
- Penulis: admin
Saat ini belum ada komentar