Review 3 Gaming Smartphone Flagship
- account_circle admin
- calendar_month Ming, 22 Jun 2025
- visibility 8
- comment 1 komentar

Smartphone
Review 3 Gaming Smartphone Flagship, Asus ROG Phone 9 FE, IQOO13 dan Xiaomi 15

Review 3 Gaming Smartphone Flagship
KlikBabel.com – Review 3 Gaming Smartphone Flagship, hal pertama yang perlu dibahas tentu saja adalah spesifikasi internal seperti chipset, RAM, penyimpanan, dan sistem pendingin. Ketiga smartphone ini telah menggunakan chipset flagship. iQOO 13 dan Xiaomi 15 sama-sama mengandalkan Snapdragon 8 Elite, sementara Asus ROG Phone 9 FE mengusung Snapdragon 8 Gen 3. Meski chipset ini merupakan generasi sebelumnya, Snapdragon 8 Gen 3 tetap sangat mumpuni untuk kebutuhan tahun ini.
Yang menarik, iQOO 13 dilengkapi chip tambahan bernama Super Computing Q2 yang berfungsi untuk mengelola frame rate dan suhu secara real-time. Soal kapasitas RAM, ketiganya dilengkapi RAM 12GB berbasis LPDDR5x. Namun, Xiaomi 15 sedikit unggul pada bagian penyimpanan internal dengan menawarkan opsi hingga 512GB, sedangkan iQOO 13 dan Asus ROG Phone 9 FE hanya menyediakan kapasitas maksimum 256GB.
Sistem Pendingin
Untuk sistem pendingin, Asus ROG Phone 9 FE tampil paling menarik. Smartphone ini dilengkapi dengan teknologi GameCool 360° yang dirancang menggunakan material berkualitas tinggi untuk mendukung pengeluaran panas secara optimal. Di tengah perangkat terdapat Rapid Cooling Conductor, sebuah lapisan logam unik yang ditempatkan antara SoC dan panel belakang berbahan metal. Fungsinya adalah memastikan panas dari chipset cepat dialirkan secara merata ke seluruh bagian perangkat.
Tak hanya itu, lapisan Graphite Sheet dan ruang uap (vapor chamber) juga ditambahkan untuk mendistribusikan panas secara efisien. Lebih canggih lagi, pengguna dapat menggunakan AeroActive Cooler X Pro, kipas pendingin tambahan yang memanfaatkan mekanisme berbasis peltier untuk membuang panas secara langsung. Dengan sistem pendinginan yang sangat canggih ini, Asus memastikan suhu tetap terjaga, terutama saat memainkan game berat dalam durasi lama.
Di sisi lain, iQOO 13 dan Xiaomi 15 juga telah dilengkapi teknologi Vapor Chamber sebagai sistem pendinginnya. Teknologi ini cukup umum pada Smartphone flagship dan bekerja optimal dalam meredam panas saat bermain game atau menjalankan tugas berat. Namun dari segi keefektifan pendinginan, iQOO 13 dan Xiaomi 15 masih belum mampu menyamai kemampuan Asus ROG Phone 9 FE.
Dalam hal pengalaman gaming, performa ketiga smartphone ini sangat memuaskan dengan FPS stabil dan tanpa frame drop selama bermain game. Namun, pengelolaan suhu masing-masing perangkat berbeda-beda. Pada pengujian selama 30 menit nonstop, semua perangkat mencatat suhu di atas 40°C. Seperti yang diperkirakan, Asus ROG Phone 9 FE terasa lebih dingin dibandingkan dua pesaingnya. Teknologi pendinginan pada Asus ROG Phone 9 FE yang memanfaatkan fan cooler bawaan memberikan suhu operasi yang jauh lebih rendah, menciptakan pengalaman gaming yang optimal.
Fitur Pendukung
Lanjut ke fitur pendukung untuk bermain game, ada beberapa aspek menarik yang patut diperhatikan. Sebagai contoh, iQOO 13 mengusung teknologi Frame Interpolation yang mampu meningkatkan frame rate hingga 144 FPS dengan dukungan chipset Q2. Sementara itu, Asus ROG Phone 9 FE hadir dengan sejumlah fitur inovatif yang memberikan pengalaman gaming yang lebih mendalam.
Salah satu contohnya adalah teknologi AirTrigger, yang menghadirkan sensasi bermain seperti menggunakan kontroler konsol dengan tombol virtual L1 dan R1. Fitur ini sangat bermanfaat terutama untuk game FPS seperti PUBG, karena memberikan kemudahan lebih dalam kendali yang terasa responsif dan nyaman. Selain itu, fitur ExSense pada perangkat ini turut memanjakan gamer dengan fungsi seperti auto-pick untuk mengunci target atau mempercepat dialog dengan NPC yang kurang relevan, sehingga gameplay menjadi lebih efisien.
Perangkat ini juga dilengkapi dengan AI Grabber, fitur canggih yang mirip dengan Google Lens versi profesional. Dengan fitur ini, pengguna dapat membaca teks di layar, menerjemahkan, hingga langsung membuka Google Chrome, sehingga aktivitas multitasking semakin mudah.
Tak ketinggalan pula inovasi berupa casing ROG Chill Case yang dirancang dari material Composite Vapor Chamber (CPC). Casing ini mampu menurunkan suhu perangkat hingga 17%, menjaga performa tetap stabil meskipun digunakan dalam durasi panjang. Keunggulan lain dari casing ini adalah desainnya yang mengarahkan speaker ke posisi front-facing stereo untuk menghasilkan suara yang lebih kaya dan imersif, baik saat bermain game maupun menikmati konten multimedia.
Walaupun desain casing ini berbeda dari casing pada umumnya, stabilitas sinyal tetap terjaga. Hal ini memastikan pengalaman gaming kompetitif berjalan lancar tanpa interupsi teknis, seperti saat bermain untuk push rank. Peningkatan fungsi semacam ini patut diapresiasi karena tidak hanya menambah nilai estetika, tetapi benar-benar meningkatkan kenyamanan dan pengalaman gaming secara keseluruhan.
Jika dibandingkan dengan Xiaomi 15, yang masih menggunakan fitur dasar seperti Game Turbo tanpa banyak inovasi baru, Asus ROG Phone 9 FE jelas menawarkan fitur gaming yang lebih komprehensif dan unggul.
Baterai
Di sisi baterai, baik iQOO 13 maupun Asus ROG Phone 9 FE memiliki keunggulan masing-masing. iQOO 13 membawa baterai berkapasitas besar 6.150 mAh dengan teknologi AnodaSilicon generasi terbaru.
Meskipun kapasitasnya besar, perangkat ini tetap hadir dengan desain bodi yang tipis dan ringan. Selain itu, teknologi pengisian dayanya sangat cepat dengan kemampuan 120W, sehingga proses pengisian daya menjadi jauh lebih efisien. Sebaliknya, Asus ROG Phone 9 FE mengandalkan baterai berkapasitas 5.500 mAh yang didukung oleh teknologi Hyper Charge 65W. Meski pengisiannya sedikit lebih lambat dibandingkan iQOO, teknologi ini tetap menawarkan keseimbangan optimal antara efisiensi dan stabilitas.
Lebih menarik lagi, perangkat ini mendukung pengisian daya nirkabel hingga 15W serta dilengkapi fitur bypass charging melalui fan cooler. Fitur ini memungkinkan pengguna bermain game dalam durasi lama tanpa harus khawatir perangkat menjadi panas. Secara keseluruhan, perbandingan antara dua perangkat ini menunjukkan bahwa Asus ROG Phone 9 FE menjadi pilihan ideal bagi gamer yang mengutamakan pengalaman gaming mendalam dengan fitur-fitur khusus dan teknologi terkini.
Sementara itu, iQOO 13 menonjolkan kapasitas baterai besar serta kecepatan pengisian daya sebagai kelebihan utamanya. Kedua perangkat ini memberikan opsi menarik sesuai kebutuhan dan preferensi pengguna masing-masing.
Xiaomi 15 memiliki baterai berkapasitas 5.240 mAh, lebih kecil dibandingkan pesaingnya. Meski begitu, Smartphone ini mendukung pengisian cepat hingga 90 watt dan nirkabel 50 watt, melampaui ASUS ROG Phone 9 FE dalam hal tersebut. Pilihan Smartphone tergantung kebutuhan pengguna: iQOO 13 cocok untuk baterai besar dan pengisian super cepat, ASUS ROG Phone 9 FE unggul untuk gaming dan daya tahan, sementara Xiaomi 15 menawarkan fitur pengisian modern dan fleksibilitas.
Desain
Dari sisi desain, ketiganya memiliki ciri khas masing-masing. Xiaomi 15 tampil simpel dan compact dengan desain kamera khas Leica, kini menghadirkan LED flash di luar modul kamera. iQOO 13 tampil berani namun finishing glossy mudah meninggalkan sidik jari. ASUS ROG Phone 9 FE memperkuat kesan gaming dengan fitur anime vision dan efek LED unik yang bisa dikustomisasi, memberikan kesan futuristik. Xiaomi 15 unggul secara ergonomi dengan ukuran ringkas dan ringan. iQOO 13 menawarkan build solid untuk yang menyukai Smartphone kokoh. ASUS ROG Phone 9 FE, meski paling berat, tetap nyaman digunakan dalam sesi gaming panjang berkat desain yang ergonomis. Pilihan kembali pada kebutuhan masing-masing pengguna.
Layar
Beralih ke bagian layar, iQOO 13 hadir dengan layar besar berukuran 6,82 inci, resolusi 2K, dan refresh rate mencapai 144Hz. Layarnya benar-benar mengagumkan, memberikan tampilan yang sangat tajam dengan pergerakan yang begitu mulus. Tingkat kecerahannya luar biasa, mencapai hingga 4500 nits.
Untuk kamu yang suka menonton film secara maraton atau bermain game dalam waktu lama, layar iQOO 13 ini pasti membuat pengalamanmu semakin nyaman dan menyenangkan. Sementara itu, Xiaomi 15 menawarkan layar yang lebih kecil, berukuran 6,36 inci dengan panel LTPO OLED, resolusi 1.5K, dan refresh rate 120Hz. Meski lebih kecil, kualitas layarnya tetap luar biasa, menampilkan warna yang tajam dengan tingkat kedalaman yang memuaskan. Namun, bagi pengguna yang sudah terbiasa dengan layar besar, ukuran layar ini bisa terasa agak sempit, terutama jika sering digunakan untuk menonton video atau konten visual.
Kemudian ada ASUS ROG Phone 9 FE yang tidak ingin kalah soal performa layar. Smartphone ini dilengkapi layar berukuran 6,78 inci dengan panel LTPO AMOLED dan refresh rate yang sangat tinggi hingga 185Hz. Dengan dukungan teknologi 1 miliar warna serta HDR10, layarnya mampu memberikan pengalaman visual yang memukau. Tingkat kecerahannya mencapai 2500 nits, cukup untuk berbagai kondisi pencahayaan. Walaupun menjadi versi ekonomis, kualitas layarnya tetap premium dan tidak mengecewakan. Secara garis besar, jika kamu mengutamakan Smartphone dengan layar kecil dan nyaman digunakan satu tangan, Xiaomi 15 bisa menjadi pilihan yang pas. Tetapi jika kebutuhanmu adalah layar yang lebar, tajam, dan sangat cerah, iQOO 13 dapat memenuhi ekspektasimu. Sementara untuk gamer yang mencari layar super responsif dengan visual terbaik di kelasnya, ASUS ROG Phone 9 FE jelas berada di posisi terdepan.
Kamera
Selanjutnya membahas soal kamera. Meskipun dikenal sebagai Smartphone gaming, ASUS ROG Phone 9 FE kini memperbaiki kemampuan fotografi. Kamera utamanya menggunakan sensor Sony IMX890 beresolusi 50MP yang menghasilkan foto berkualitas tinggi dengan detail rapih dan dynamic range yang baik. Warna yang dihasilkan juga terlihat lebih alami. Sayangnya, kamera depannya masih terbatas pada perekaman video dengan resolusi Full HD 30fps.
Beranjak ke iQOO 13, perangkat ini dilengkapi dengan sensor kamera Sony IMX921 yang cukup andal. Foto di siang hari tampil memuaskan, meski performanya menurun dalam kondisi kurang cahaya. Untungnya, fitur night mode cukup membantu mengatasi kekurangan tersebut. Namun, lensa periskop tidak lagi disertakan pada model ini. Di sisi lain, iQOO 13 menawarkan beberapa fitur menarik seperti Street Mode, Bokeh Flare, Snapshot, hingga Mode Pro yang cukup lengkap untuk aktivitas fotografi. Dalam hal video, Smartphone ini mampu merekam hingga resolusi 8K serta mendukung kamera depan hingga resolusi 4K 60fps—ideal untuk pengguna yang suka bereksplorasi dengan fitur video.
Terakhir adalah Xiaomi 15 yang berada pada kelas berbeda dalam aspek kamera. Smartphone ini dibekali tiga kamera belakang dengan sensor utama, Ultra Wide, dan telephoto, masing-masing memiliki resolusi 50MP. Yang membuatnya istimewa adalah kolaborasi dengan Leica dalam tuning kamera yang menghasilkan foto tajam dengan warna khas yang ikonik. Zoom optik-nya tetap solid hingga pembesaran 10x tanpa kehilangan banyak detail. Dibandingkan kedua kompetitornya, Xiaomi 15 memberikan pengalaman fotografi kelas flagship baik dari sisi kemudahan maupun kualitas gambar. Kesimpulannya, jika fokusmu adalah kualitas fotografi terbaik dengan fitur profesional tanpa kompromi, Xiaomi 15 jelas merupakan juara di antara ketiga Smartphone tersebut.
Bagi kalian yang suka bikin konten video, fitur Master Cinematic Mode di Smartphone ini memberikan efek warna ala film dengan perekaman hingga 4K 30fps. Meski begitu, kualitasnya tetap memukau, terutama bagi kreator konten kreatif. Kamera depannya juga unggul dengan HDR yang terjaga rapi meski menghadapi backlight.
Jika kamera menjadi prioritas utama, Xiaomi 15 adalah pilihan tepat. Fitur lengkap, hasil stabil, dan tone warnanya berkualitas. Namun, jika menginginkan keseimbangan kamera dan gaming, iQoo 13 menjadi alternatif menarik meski fitur zoom-nya kompromi. Untuk fokus gaming, Asus ROG Phone tetap mumpuni membuat konten ringan. Meski bukan terbaik di kamera, peningkatan generasi ini layak dihargai.
Pada akhirnya, semua tergantung kebutuhan dan preferensi. Kamera bukan hanya soal megapixel, tetapi fitur tambahan dan tone yang sesuai selera. Pilih Smartphone sesuai kebutuhan—setiap pilihan punya kelebihan dan kekurangannya. Untuk gaming maksimal, ASUS ROG Phone 9 FE adalah pilihan terbaik. Sistem pendinginnya mutakhir dengan fitur gaming seperti Air Trigger dan desain khas gamer. Performa jangka panjang sangat handal, apalagi ditambah bonus ROG Chill Case senilai Rp499.000.
Sementara iQoo 13 menawarkan keseimbangan performa cepat, layar tajam, baterai besar, dan pengisian daya super cepat. Chip Q2 membantu menjaga frame rate stabil hingga 144 fps. Kekurangannya ada di desain belakang yang mudah kotor dan kurang mencerminkan gaya gaming. Xiaomi 15 cocok untuk pengguna yang menginginkan Smartphone flagship ringan dengan spesifikasi tinggi. Layarnya tajam, desain minimalis, dan build quality unggul. Kameranya juga andal di berbagai kondisi.
Namun untuk gaming, fiturnya tidak sekuat dua rival lainnya karena memang bukan difokuskan untuk itu. Kesimpulannya, ASUS ROG Phone 9 FE adalah pilihan ideal bagi gamer berat untuk bermain dalam durasi panjang dengan performa kelas atas.
- Penulis: admin